![]() |
| Photo by Saeid Anvar |
Aku paham
Ada batas yang tak bisa dilangkahi
Ada garis tipis yang harus tetap dijaga meski hati ingin menyeberanginya
Sialnya, justru jarak yang semestinya menjauhkan malah membuatku terus mengingatmu
Mengulang kembali setiap kebaikan tulusmu yang dulu kupikir hanya sebatas peran yang kau jalani sehari-hari
Ternyata tidak sesederhana itu.
Kita sama-sama terbunuh oleh rindu yang tak pernah bisa diucapkan
Kamu menyiratkannya dalam nada yang meredup
Sementara aku membiarkan diriku tenggelam dalam huruf-huruf yang berantakan
Satu-satunya cara agar perasaanku tak pecah di dalam diam.
Dua orang yang sama-sama terperangkap dalam luka yang tak pernah terbagi
Namun entah bagaimana justru saling mengobati.
Izinkan aku mengungkapkan semua sendu
Semua rindu yang tak pernah selesai ini,
Dalam bentuk kata-kata yang mungkin tidak rapi, tapi jujur.
Aku tahu aku membutuhkanmu
Tapi aku juga tahu aku tak bisa terus menggantungkan hatiku padamu.
Kita sama-sama paham itu.
Terima kasih telah memberi ruang untukku
Ruang untuk menenangkan luka-luka kecil yang tak pernah sempat kupahami,
Ruang untuk tetap percaya padaku dalam hal-hal yang tak pernah kuminta,
dan ruang untuk terus melangkah sementara kamu tetap mengawasiku dari jauh.
Namun masa melangkah dalam satu arah telah berakhir
Meski di hidupmu “selamat tinggal”
Tidak pernah sungguh-sungguh terucap
Ada harap tipis bahwa kelak kita bertemu lagi dengan cerita yang berbeda.
Kebaikanmu meninggalkan jejak yang tak bisa kuabaikan
Aku baru memahaminya
Ketika langkahku sudah menjauh
Ketika aku sadar bahwa tak akan ada lagi ruang untuk bersua ataupun berjumpa kembali
Dengan alasan apapun.
Dan akhirnya semua itu hanya bisa kusimpan dalam hati
Menahan apa pun yang hadir dalam diam
Memeluknya dalam kesunyian
Membiarkan semuanya mereda dengan tenang.
Hingga pada saat nanti tiba waktunya
Yang ditakdirkan untukku akhirnya tiba
Dan tentangmu tak lagi menyisakan resah
Hanya berupa jejak yang menjelma pelajaran.
Tasikmalaya, 8 November 2025
Seusai hujan reda.


0 Comments